500 Ribu Pekerja Migran dan Tenaga Terampil Pariwisata Tahun Ini Jadi Duta Wisat
Aspatakichannel.com - Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah bakal mencetak sekitar 500 ribu tenaga terampil di bidang pariwisata untuk bertugas di lima destinasi wisata super prioritas. Ratusan ribu tenaga terampil itu akan ditempatkan di Danau Toba, Sumatera Utara; Likupang, Sulawesi Utara; Borobudur, Jawa Tengah; Mandalika, NTB; dan Labuan Bajo, NTT.
"Kami akan mengintervensi untuk peningkatan sumber daya manusia terutama di lima destinasi super prioritas," kata Ida Fauziyah dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu 24 Februari 2021. Penyiapan ratusan ribu pekerja terampil di sektor pariwisata itu merupakan bagian dari program Kementerian Ketenagakerjaan untuk pemulihan sektor pariwisata lewat peningkatan keterampilan dan memperluas kesempatan bekerja.
Kementerian Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah melanjutkan, juga akan menjadikan pekerja migran Indonesia sebagai duta wisata di luar negeri. "Pekerja migran kita sebenarnya bisa menjadi ujung tombak pengembangan pariwisata Indonesia di mancanegara," ujar Ida.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengajak Kementerian Ketenagakerjaan meningkatkan kompetensi 34 juta lapangan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif melalui Balai Latihan Kerja atau BLK. Dua kementerian ini juga sepakat berbagi data sistem informasi ketenagakerjaan atau Sisnaker.
"Kami sedang mengembangkan data ini sehingga dapat diintervensi dan dieksekusi bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Sandiaga Uno.
Saiful Ketum Aspataki menyambut baik keinginan Menaker yang menjadikan Para Pekerja Migran dijadikan Duta Wisata artinya Penempatan Pekerja Migran akan bergairah kembali, ke semua negara penempatan terbuka luas, kata Saiful
Sumber : Tempo.co.id